Apa itu grid computing….???
Grid computing merupakan salah satu
jenis dari komputasi modern. Grid computing adalah arsitektur TI baru yang
menghasilkan sistem informasi perusahaan yang berbiaya rendah dan lebih adaptif
terhadap dinamika bisnis. Dengan grid computing, sejumlah komponen
hardware dan software yang modular dan independen akan dapat dikoneksikan dan
disatukan untuk memenuhi tuntutan kebutuhan bisnis. Lebih jauh, dari sisi
ekonomi, implementasi grid computing berarti membangun pusat komputasi
data yang tangguh dengan struktur biaya variatif yang bias disesuaikan dengan
kebutuhan.
Apakah Oracle 10g…???
Untuk software Oracle 10g adalah
singkatan dari grid. Fokus dari versi baru Oracle ini adalah untuk
memudahkan perusahaan menyederhanakan proses implementasi grid computing di
luar kerangka kerja komputasi akademik, teknik, riset dan saintifik
Seperti apakah Konsep kerja dari
Grid Computing????
Secara singkat, grid computing berarti
menyatukan seluruh sumberdaya TI ke dalam sekumpulan layanan yang bisa
digunakan secara bersama-sama untuk memenuhi kebutuhan komputing perusahaan.
Infrastruktur grid computing secara kontinyu menganalisa
permintaan terhadap sumberdaya dan mengatur suplai untuk disesuaikan terhadap
permintaan tersebut. Dimana data disimpan atau computer mana yang memproses
permintaan tidak perlu dipikirkan. Sebagaimana arus listrik; untuk
memanfaatkannya, tempat pembangkit atau bagaimana pengabelan jaringan listrik
tidak perlu diketahui. Dalam menyelesaikan masalah system monolitik dan
sumberdaya yang terfragmentasi, grid computing bertujuan menciptakan
keseimbangan antara pengaturan suplai sumberdaya dan kontrol yang fleksibel.
Sumberdaya TI yang dikelola dalam grid mencakup:
Konsep Grid Computing
- a. Sumberdaya Infrastruktur
Mencakup hardware seperti penyimpan,
prosesor, memori, dan jaringan; juga software yang didisain untuk mengelola
hardware ini, seperti database, manajemen penyimpan, manajemen sistem, server
aplikasi dan system operasi.
- b. Sumberdaya Aplikasi
Adalah perwujudan logika bisnis dan
arus proses dalam software aplikasi. Sumberdaya yang dimaksud bisa berupa
aplikasi paket atau aplikasi buatan, ditulis dalam bahasa pemrograman, dan
merefleksikan tingkat kompleksitas. Sebagai contoh, software yang mengambil pesanan
dari seorang pelanggan dan mengirimkan balasan, proses yang mencetak slip gaji,
dan logika yang menghubungkan telepon dari pelanggan tertentu kepada pihak
tertentu pula.
- c. Sumberdaya Informasi
Saat ini, informasi cenderung
terfragmentasi dalam perusahaan, sehingga sulit untuk memandang bisnis sebagai
satu kesatuan. Sebaliknya, grid computing menganggap informasi adalah
sumberdaya, mencakup keseluruhan data pada perusahaan dan metadata yang
menjadikan data bisa bermakna. Data bias berbentuk terstruktur,
semi-terstruktur, atau tidak terstruktur, tersimpan di lokasi manapun, seperti
dalam database, sistem file lokal atau
Prinsip Kerja Grid Computing
Dua prinsip kerja utama grid
computing yang membedakannya dari arsitektur komputasi yang lain,
semisal mainframe, klien-server, atau multi-tier: virtualisasi dan
provisioning.
- Virtualisasi
Setiap sumberdaya (semisal komputer,
disk, komponen aplikasi dan sumber informasi) dikumpulkan bersama-sama menurut
jenisnya, lalu disediakan bagi konsumen (semisal orang atau program software).
Virtualisasi berarti meniadakan koneksi secara fisik antara penyedia dan
konsumen sumberdaya, dan menyiapkan sumberdaya untuk memenuhi kebutuhan tanpa
konsumen mengetahui bagaimana permintaannya bisa terlayani.
- Provisioning
Ketika konsumen meminta sumberdaya
melalui layer virtualisasi, sumberdaya tertentu di belakang layer didefinisikan
untuk memenuhi permintaan tersebut, dan kemudian dialokasikan ke konsumen.
Provisioning sebagai bagian dari grid computing berarti bahwa system
menentukan bagaimana cara memenuhi kebutuhan konsumen seiring dengan
mengoptimasi jalannya sistem secara keseluruhan.
Oracle 10g meliputi:
– Oracle Database 10g
– Oracle Aplication Server 10g
– Oracle Enterprise Manaer 10g
Jadi Kesimpulanya….
Grid computing adalah model generasi selanjutnya untuk komputasi perusahaan
berbasis virtualisasi dan provisioning bagi setiap sumberdaya TI. Grid
computing menjanjikan peningkatan utilitas dan fleksibilitas yang lebih
besar untuk sumberdaya infrastruktur, aplikasi dan informasi. Oracle 10g telah
berbasis grid computing, sehingga perusahaan yang menginginkan
kemajuan dan perbaikan kinerja bisnis berbiaya rendah bagi aplikasi
transaksional, business intelligence dan knowledge management dapat menggunakan
solusi grid computing dari Oracle. Khusus bagipelanggan Oracle sekarang
ini, adopsi gridcomputing hanya berupa adopsi generasi selanjutnya dari
software yang telah sukses dijalankan sebelumnya. IDC juga meyakini bahwa
Oracle 10g cukup diperhitungkan oleh banyak perusahaan yang berkeinginan
yang sama. Pelaku bisnis cukup mengadopsi teknologi grid dengan
investasi minimal, kegagalan nol, dan ROI cepat.
sumber : https://kucingkampung27.wordpress.com/grid-computing/